Sabtu, 07 November 2015

PENGERTIAN , SUMBER DAN JENIS LIMBAH

PENGERTIAN

Limbah adalah sisa/buangan dari suatu usaha dan atau kegiatan manusia. Pencemaran dapat menimbulkan kualitas lingkungan menurun karena keadaan yang tidak seimbang antara komponen-komponen yang ada dalam lingkungan yang berupa komponen abiotik dan komponen biotik.
Baku mutu lingkungan adalah ambang batas/batas kadar maksimum suatu zat atau komponen yang diperbolehkan berada di lingkungan agar tidak menimbulkan dampak negatif.

No.
Jenis limbah
Kadar maksimum yang diperbolehkan, mg/liter
1
Air raksa
0,001
2
Arsenik
0,010
3
Boron
0,300
4
Kadmium
0,003
5
Tembaga
2,000
6
SIanida
0,070
7
Fluorida
1,500
8
Timah
0,010
9
Nikel
1,020
10
Nitrat
50,000


Sistem baku mutu lingkungan dibagi menjadi dua yaitu:
1.    Effluent Standard merupakan kadar maksimum limbah yang diperbolehkan untuk dibuang ke suatu lingkungan.
2.    Stream Standard merupakan batas kadar untuk sumber daya tertentu seperti sungai, danau atau bendungan.
Faktor pendorong aktivitas manusia yang menghasilkan limbah yaitu industrialisasi, modernisasi, urbanisasi dan pertambahan penduduk yang pesat.

MACAM-MACAM LIMBAH
1.    Penggolongan limbah berdasarkan jenis senyawanya
a.    Limbah organik yaitu limbah yang berasal dari sisa makhluk hidup yang mudah membusuk dan mudah diuraikan oleh bakteri pengurai. Contoh: bangkai, daun, kotoran
b.    Limbah anorganik adalah limbah yang berasal dari makhluk tak hidup yang tidak mudah membusuk dan sulit diuraikan oleh bakteri pengurai. Contoh: plastic, besi, kaca, kain
2.    Penggolongan limbah berdasarkan sumbernya
a.    Limbah domestik yaitu limbah yang berasal dari pemukiman penduduk(rumah tangga). Contoh: sisa makanan, air sabun, deterjen, tinja.
b.    Limbah industri
c.    Limbah pertanian
d.   Limbah pertambangan
Sumber limbah dapat berasal dari aktivitas manusia maupun aktivitas alam misalnya:
a.    Limbah berasal dari hasil pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor
b.    Limbah berasal pengolahan bahan tambang mineral dan minyak bumi
c.    Proses pembakaran hutan untuk membuka lahan baru
d.   Bencana alam seperti gunung meletus, banjir, tanah longsor
3.    Penggolongan limbah berdasarkan wujudnya
a.    Limbah padat seperti logam, kaca, plastik, kayu, kertas.
Beberapa logam berat:
a)    Tembaga (Cu) bermanfaat untuk instansi listrik tetapi kadar Cu berlebih dapat menyebabkan keracunan yang akut.
b)   Seng (Zn) digunakan sebagai pelapis besi dan kuningan. Seng klorida bila mengenai kulit atau mata dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan diare.
c)    Kromium (Cr) digunakan untuk campuran besi dalam pembuatan baja tahan karat dan berkekuatan tinggi. Jika terkena tubuh dapat mengakibatkan iritasi (bisul bernanah) dan melubangi tulang hidung.
d)   Cadmium digunakan untuk lapisan logam. Gangguan cadmium dapat menyebabkan sesak nafas, sakit kepala, menggigil.
e)    Raksa (Hg) digunakan dalam thermometer. Jika terkena kulit dapat melepuh.
f)    Timbal hitam (Pb) digunakan dalam sel baterai basah (accu). Jika terkontaminasi zat ini dapat menyebabkan sakit sendi, kepala, anemia.

Penggolongan limbah padat berdasarkan ilmu kesehatan dibedakan sebagai berikut:
a)    Garbage adalah sisa pengolahan atau sisa makanan yang mudah membusuk.
b)   Rubbish adalah bahan yang tidak mudah membusuk.
c)    Ashes adalah segala jenis abu.
d)   Street sweeping adalah segala jenis sampah yang berserakan di jalan karena ulah manusia.
e)    Industrial waste, limbah yang berasal dari sisa industry.
b.    Limbah cair
Diklasifikasikan menjadi 4 kelompok:
1)   Limbah cair domestic (domestic wastewater) yaitu limbah cair hasil buangan perumahan.
2)   Limbah cair industry (industrial wastewater) yaitu limbah cair hasil buangan industry.
3)   Rembesan dan luapan (infiltration and inflow) yaitu limbah cair yang berasal dari berbagai sumber yang memasuki saluran pembuangan cair melalui rembedan kedalam tanah atau melalui luapan dari permukaan.
4)   Air hujan (storm water) yaitu limbah cair yang berasal dari aliran air hujan diatas permukaan tanah.
c.    Limbah gas
Beberapa limbah gas yang umumnya ada di udara:
No.
Jenis
Keterangan
1
Karbon monoksida (CO)
Gas tidak berwarna, tidak berbau
2
Karbon dioksida (CO2)
Gas tidak berwarna, tidak berbau
3
Nitrogen oksida (NOx)
Gas berwarna dan berbau
4
Sulfur oksida (SOx)
Tidak berwarna dan berbau tajam
5
Asam Klorida (HCl)
Berupa uap
6
Amonia (NH3)
Tidak berwarna dan berbau
7
Metan (CH3)
Gas berbau
8
Hidrogen fluoride (HF)
Gas tidak berbau
9
Nitrogen sulfide (NS)
Gas berbau
10
Klorin
Gas berbau
d.   Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3)
Karakteristik limbah B3 yaitu
1)        Limbah mudah meledak yaitu pada suhu dan tekanan standar (25°C, 760 mmhg)
2)        Limbah mudah terbakar
3)        Limbah yang bersifat reaktif
4)        Limbah beracun
5)        Limbah yang menyebabkan infeksi
6)        Limbah bersifat korosif
7)        Pengoksidasi
8)        Bersifat mengiritasi
9)        Karsinogenik (menyebabkan kanker)
10)    Teratogenik (menyebabkan kecatatan janin)
11)    Mutagenik (menyebabkan mutasi gen)
Berbagai produk dirumah yang menjadi limbah B3 yaitu
a.         Produk otomotif:  bahan bakar, oli kendaraan, aki dan pembersih kendaraan
b.        Produk untuk pemeliharaan rumah:  cat, pewarna dan pengencer cat
c.         Pestisida: insektisida, racun tikus, kamfer
d.        Pembersih rumah: pembersih lantai, pemutih
e.         Produk lainnya: baterai, kosmetik dan pemoles sepatu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar